Anggota TNI DIaniaya Akhirnya Meninggal

 



Perihal : Penganiayaan Terhadap Anggota TNI AD oleh Orang Tak dikenal (OTK) yang menyebabkan Meninggal Dunia di Penjaringan Jakarta Utara


Selamat pagi ijin melaporkan 

Pada hari Minggu tanggal 16 Januari 2022 pukul 05.00 WIB telah dilakukan pengecekan meninggal dunia seorang laki - laki di RS Atmajaya Pluit Kel.Pluit Kec. Penjaringan Jakarta Utara. Adapun yang dapat dilaporkan, sbb :



1. KORBAN :

a. SAHDI, Genuren, 16 Februari 1999, Laki - laki, TNI, alamat Asmil Yonif Raider 303 Rt.001/08 Kel.Sukawargi Kec.Cisurupan Kab.Garut Jawa Barat / Mes Dharma Putra RSPAD (Meninggal dunia)

b. SAMSUL MA'ARIF, Sendang Rejo, 04 Februari 1988, Laki - Laki, Kp.Utan Jl. Kompas No.21 Rt.001/08 Kel. Cempaka Putih Kec. Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Banten (Masih dalam bantuan medis)

2. SAKSI :

a.SEPTA FRANCASETIA BAGJA, Pandeglang, 14 September 1999, Laki - laki, Islam, alamat Kp Andihianh Lebak Rt.004/01 Kel.Baros Kec.Warunggungung Kab Lebak Banten ( Teman korban 1 )

3. KRONOLOGIS :

a. Berdasarkan keterangan saksi sekitar pukul : 03.00 WIB, pada saat korban dan saksi sedang menunggu Gojek di Jl.Rusun Muara Baru tiba - tiba datang sekelompok orang tidak dikenal sebanyak 6 ( Enam ) orang menggunakan 3 ( Tiga ) unit sepeda motor, seketika langsung menyerang membabi buta menggunakan senjata tajam sehingga membuat korban terluka pada bagian dada kiri, dan 1 ( satu ) orang kritis masih dalam penanganan medis.

 


b. Atas kejadian tersebut korban langsung dibawa saksi bersama temannya menggunakan sepeda motor ke RS.Atmajaya Pluit untuk mendapatkan bantuan medis, namun korban tidak tertolong

c. Selanjutnya pihak RS.Atmajaya Pluit melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Metro Penjaringan, kemudian piket fungsi di Pimp. Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Febri Isman Jaya, SH, SIK, MIK, didampingi pawas Iptu Budi Hartin melakukan pengecekan Tkp

d. Saat ini saksi - saksi dibawa Kepolsek Metro Penjaringan guna dimintai keterangan oleh Kasubnit 3 Reskrim AKP Bambang Sunastrio

e. Sementara jenazah korban masih di RS. Atmajaya Pluit. 

Demikian UMP .