10 Manfaat Sayur Pare

  


Untuk orang Indonesia, kita sering makan sayur dengan nama latin Momordica charantia sebagai sayuran pendamping siomay hingga gado-gado. Nah, untuk Anda yang tidak hobi makanan yang pahit, baca dulu manfaat pare untuk kesehatan yang mungkin bisa merubah pendapat Anda tentang sayur yang satu ini.

 Kandungan gizi pare

Dikutip dari Kementerian Kesehatan, inilah kandungan buah pare yang bisa Anda dapatkan dalam 100 gram:
  • Air: 94,4 gram
  • Energi: 19 kkal
  • Protein: 1 gram
  • Lemak: 0,4 gram
  • Karbohidrat: 3,6 gram
  • Serat: 1,3 gram
  • Kalsium: 31 mg
  • Fosfor: 65 mg
  • Zat besi: 0,9 mg
  • Natrium: 5 mg
  • Kalium: 277,7 mg
  • Zinc: 0,8 mg
  • Beta-karoten: 197 mcg
  • Vitamin B1: 0,18 mg
  • Vitamin B3: 0,4 mg
  • Vitamin C: 58 mg. 

Apa saja manfaat pare? Meski pahit, manfaat pare untuk kesehatan di antaranya: 1. Membantu menurunkan berat badan

 

 Manfaat makan pare dapat membantu menurunkan berat badan. Selain memiliki kalori yang rendah, pare memiliki serat yang membantu Anda tetap merasa kenyang lebih lama.Sebuah penelitian terbitan Nutrition Journal mendapati bahwa pare mampu meningkatkan pembakaran lemak dan mengurangi kadar lemak di perut. Akan tetapi, riset lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui manfaat pare dalam pembakaran lemak.Selain itu, pare juga mengandung charantin yang berguna untuk meningkatkan penyerapan glukosa dan sintesis glikogenHal ini membuat sel-sel lemak pada tubuh pun berkurang sehingga berat badan Anda turun.

2. Menurunkan kadar gula darah

Manfaat pare dalam menurunkan kadar gula darah membuatnya sudah lama digunakan sebagai salah satu cara untuk mengatasi diabetes. Pare berfungsi dengan menstimulasi produksi insulin dan meningkatkan proses dicernanya gula dalam tubuhSelain itu, pare juga mampu menurunkan kadar fruktosamin dalam tubuh yang dapat membantu Anda untuk mengatur kadar gula darah dalam jangka waktu yang panjang.

3. Mengurangi kolesterol

Sebenarnya, khasiat buah pare untuk kolesterol ini masih membutuhkan riset lebih lanjut. Namun, menurut beberapa riset awal di tikus, pare ditemukan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan trigliserida. Hal ini dipaparkan dalam penelitian dari Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences.Menurunkan kolesterol dapat mengurangi risiko Anda mengalami penyumbatan di pembuluh darah dan terkena penyakit jantung. Jadi, kesehatan jantung pun terjaga dengan optimal. Tidak ada salahnya dicoba kan?

4. Mengandung banyak nutrisi

Jangan salah, pare mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh Anda! Pare menyimpan berbagai senyawa seperti vitamin C, vitamin A, folat, dan berbagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas.

 

5. Berpotensi mengatasi kanker

 

Manfaat pare untuk mengatasi kanker masih membutuhkan studi lebih lanjut, tetapi pare diyakini ampuh membunuh sel kanker di usus besar, nasofaring, perut, dan paru-paru.Pare juga dipercaya mampu menghambat penyebaran dan pertumbuhan sel kanker payudara.

6. Melawan inflamasi

Manfaat pare selanjutnya datang dari kandungan antioksidan yang dimilikinya. Komponen ini memiliki kemampuan dalam meredakan peradangan di dalam tubuh. Itulah sebabnya pare dipercaya bisa melawan inflamasi atau peradangan di dalam tubuh.

7. Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Selain rendah kalori, manfaat pare juga baik menjaga saluran pencernaan. Sebab, kandungan serat ini membantu melancarkan BAB sehingga sembelit pun teratasi. Selain itu, serat pada pare juga membantu menjaga keseimbangan jumlah bakteri di dalam saluran pencernaan.

8. Membantu penyembuhan penyakit herpes dan HIV

Menurut penelitian dari Biomedical and Pharmacology Journal, mapare mengandung senyawa MAP30. Senyawa ini berguna untuk menghambat infeksi virus HIV. Dalam hal ini, MAP30 akan meningkatkan sel yang berperan untuk melawan infeksi.Selain itu, senyawa MAP30 juga berpotensi mempercepat penyembuhan pasien herpes simpleks virus-1 (HSV-1).Cara kerjanya adalah dengan menekan jumlah virus agar tidak bertambah banyak dan melemahkannya.

9. Menjaga kesehatan tulang

Manfaat pare yang satu ini didapat dari kandungan vitamin K. Vitamin K ternyata membantu menjaga kepadatan tulang dengan mempercepat pengedaran kalsium ke seluruh tubuh.Vitamin K juga berguna untuk membuat tulang semakin kuat karena membantu memproduksi protein osteokalsin.

10. Menjaga daya tahan tubuh

Manfaat pare berguna untuk meningkatkan kekebalan. Sebab, ada kandungan vitamin C yang berguna untuk melindungi tubuh dari infeksi bakteri.Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan buah pare bekerja sebagai antibakteri, antivirus, dan anthelmintik, yaitu mengatasi parasit cacing pada tubuh.

Efek samping dari pare

Tentunya, mengonsumsi suatu makanan secara berlebihan bisa mengundang efek yang tidak diinginkan. Anda bisa menikmati manfaat sayur pare secara aman jika mengonsumsinya dalam porsi yang secukupnya.Lantas, apa efek samping pare?Mengonsumsi pare secara berlebih dapat menimbulkan efek samping, seperti pusing, muntah, sakit kepala, sakit perut, kembung, rasa tidak nyaman di perut, dan muntah.Sayur pare ini juga sebaiknya tidak dikonsumsi oleh wanita yang sedang hamil dan bayi di bawah tiga bulan. Kemudian, bagi Anda yang sedang mengonsumsi obat penurun gula darah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi pare. Ini karena adanya efek penurunan kadar gula darah ketika makan sayur ini.

Bagaimana cara mengolah pare?

Para ibu dan bapak yang hobi masak biasanya sudah punya cara jitu tertentu untuk mengolah pare supaya tidak terasa pahit. Kunci dari pengolahannya adalah dengan membersihkan pare dengan benar sebelum mengolahnya.Pertama-tama, cuci pare terlebih dahulu sebelum memotongnya dan mengeluarkan biji-bijinya. Setelahnya, Anda dapat mengiris pare sesuai dengan masakan yang ingin Anda siapkan. Salah satu cara yang banyak dilakukan untuk mengurangi rasa pahit adalah dengan mencuci pare dengan air garam sambil diremas ringan dan dibilas beberapa kali. Kemudian, Anda dapat mengonsumsi pare begitu saja, memanggang, mengukus, menggoreng, ataupun menumisnya.Bila tidak ingin repot, Anda dapat membuat pare menjadi jus atau mengonsumsinya dalam bentuk suplemen yang dapat Anda temukan di apotek atau toko kesehatan.

 

 Sumber:sehatq